Kelompok Pengembangan Slogohimo merupakan salah satu bagian dari Kelompok Pengembangan IMAPRES yang turut serta berinovasi dan berkontribusi memajukan Kabupaten Wonogiri khususnya di Kecamatan Slogohimo. Dari serangkaian program kerja yang telah dicanangkan, kali ini Imapres Slogohimo kembali berinovasi dengan program kerja yang relevan dengan isu yang hadir di masyarakat.

Isu-isu tersebut hadir seiring dengan perkembangan zaman di masyarakat. Tidak terkecuali isu literasi dan stunting. Adanya perkembangan teknologi membuat informasi hadir di tengah masyarakat baik secara konvensional maupun digital. Oleh karena itu, diperlukan adanya bekal mengenai pentingnya literasi serta kesiapan dalam menghadapi literasi digital. Selain dari segi literasi, Kelompok Pengembangan Slogohimo turut serta dalam upaya pencegahan stunting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selaras dengan hal tersebut Kelompok Pengembangan Wonogiri kembali membuat gebrakan melalui Program Kerja Festival Literasi, Penguatan 4 Pilar Literasi Digital, serta Workshop Pembuatan Buku PMT (Pemberian Makanan Tambahan). 

Kelbang Slogohimo memiliki 3 program kerja unggulan yang menjadi jembatan dalam pencapaian visi misi kelompok pengembangan. Program tersebut antara lain Festival Literasi, Peningkatan 4 Pilar Literasi Digital, Workshop PMT (Pemberian Makanan Tambahan) dan Pembuatan Buku Resep berbentuk Digital. Program tersebut disambut dengan antusiasme yang sangat baik oleh masyarakat mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa yang dijalankan sesuai tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Program unggulan juga disesuaikan dengan visi kelbang berupa mewujudkan masyarakat berpengetahuan dan berdaya saing melalui pengembangan literasi secara komprehensif, termasuk literasi digital yang dapat meningkatkan kemampuan individu dalam mengakses, memahami, dan memanfaatkan informasi secara efektif. Visi yang kedua berupa mampu mengoptimalkan dan memastikan bahwa program yang dilaksanakan sejalan dengan intervensi kesehatan yang ada dan memfasilitasi akses terhadap pelayanan kesehatan yang diperlukan. Untuk mewujudkan kedua visi ini, perlu dilakukan beberapa misi kelbang berupa pengembangan program literasi, peningkatan literasi digital, Workshop PMT, kolaborasi dengan pemangku kepentingan, serta evaluasi dan pengembangan berkelanjutan.

Program Festival Literasi bekerja sama dengan Dalem Pasinaon dan TP PKK Kecamatan Slogohimo yang dilaksanakan dari tanggal 7 hingga 11 Agustus 2024 di Pendopo Kecamatan Slogohimo. Program ini sudah 100% terlaksana, diharapkan dapat terus berlangsung setiap tahunnya dan meningkatkan minat literasi masyarakat dengan serangkaian kegiatan di dalamnya. 

Program Peningkatan 4 Pilar Literasi Digital dilaksanakan dari awal proker dan mencapai puncak berupa sosialisasi pada tanggal 8 Agustus 2024 di Posyandu Remaja Desa Sedayu, Tinggur, dan Pendopo Kecamatan Slogohimo. Banyaknya masyarakat yang menggunakan teknologi digital berisiko tinggi menyebabkan masyarakat tersebut juga menjadi “korban” dalam perkembangan teknologi digital, sehingga penguatan literasi digital sangat diperlukan, Program ini telah terlaksana di 2 desa maupun kepada perwakilan sekolah SMP dan SMA.  Program ini juga direncanakan akan terus berkelanjutan terutama terkait edukasi judi online dan pencegahan phising di masyarakat. 

Program Workshop PMT (Pemberian Makanan Tambahan) dan Pembuatan Buku Resep Digital telah terlaksana pada tanggal 5 Agustus 2024 yang dihadiri oleh perangkat desa, teman-teman KKN UNISRI, maupun sasaran program dengan output berupa buku resep PMT yang dapat digunakan sebagai acuan dan referensi bagi desa lain yang memiliki kasus serupa. Program ini menjadi fokus dari desa mitra karena Desa Sedayu memiliki beberapa balita dan ibu hamil yang mendapat bantuan PMT pemulihan dari puskesmas, sehingga diharapkan kasus stunting di Desa Sedayu sendiri dapat turun melalui program kerja tersebut.

   Kelompok Pengembangan Slogohimo, melalui Program Festival Literasi, Peningkatan 4 Pilar Literasi Digital, Workshop PMT, serta Membuat Buku Resep dalam bentuk digital telah memberikan kontribusi nyata untuk mewujudkan masyarakat berpengetahuan dan berdaya saing melalui pengembangan literasi secara komprehensif, peningkatan kesehatan, dan kesejahteraan masyarakat. Program ini sejalan dengan beberapa SDGs diantaranya; SDGs 2 (membantu mengurangi masalah gizi termasuk stunting); SDGs 3 (meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan dan gizi serta mendorong perilaku sehat pada masyarakat), SDGs 4 (mendukung akses dan kualitas pendidikan); SDGs 17 (meningkatkan kesehatan dan gizi).Visi misi mereka untuk mengedukasi masyarakat mengenai pengembangan literasi dan menumbuhkan kesehatan di masyarakat patut diapresiasi. 

Dengan dukungan dari berbagai pihak seperti Dalem Pasinaon, TP PKK Desa/Kelurahan se-Kecamatan Slogohimo, Pemerintah Kecamatan Slogohimo, KKN UNISRI, Pengurus Desa, dan Kepala Desa, program kerja Kelompok Pengembangan Slogohimo patut diberi penghargaan dan didukung secara penuh keberlanjutan programnya. Program Festival Literasi, Peningkatan 4 Pilar Literasi Digital, Workshop PMT, serta Pembuatan Buku Resep dalam Bentuk Digital memiliki kesempatan besar untuk terus berkembang menjadi sebuah gerakan yang berkelanjutan dan menginspirasi kelompok pengembangan yang lain. Meskipun dalam proses keberjalanan program terdapat beberapa kendala seperti kurang kontribusi aktif dari beberapa anggota Imapres Slogohimo, serta kurangnya minat peserta dalam sosialisasi. Tantangan-tantangan tersebut harus dikelola dengan transparan, komunikasi yang baik, dan berkolaborasi dengan pemangku kepentingan setempat. Kunci keberhasilan program ini yaitu konsisten dan semangat untuk terus memajukan wonogiri. Keberhasilan program ini diharapkan mampu menjadi program kerja yang berkelanjutan dan memberikan dampak positif baik secara implementasi maupun manfaatnya.