"CINTA AKSI: Inisiatif Mahasiswa Berprestasi untuk Kelestarian Alam Giriwoyo". Kelompok Pengembangan Giriwoyo

Ikatan Mahasiswa Berprestasi (Imapres) Kabupaten Wonogiri merupakan suatu organisasi yang menaungi mahasiswa penerima Penghargaan Mahasiswa Berprestasi Kabupaten Wonogiri untuk beraspirasi, berkarya, dan berkontribusi dalam rangka membantu dan mendukung pembangunan Kabupaten Wonogiri,  sebagaimana tercantum dalam slogan utama dari Imapres, yaitu “Berprestasi, Berkontribusi untuk Wonogiri”. Giriwoyo, salah satu kecamatan di daerah Wonogiri, tidak luput menjadi daerah sasaran bagi Imapres Wonogiri untuk dilakukan pengembangan wilayah. Pada bulan Januari 2025, Kelompok Pengembangan (Kelbang) Giriwoyo Imapres Wonogiri merealisasikan program kerja “CINTA AKSI” (Ciptakan Inisiatif Tumbuhkan Alam, Anak Kreatif Siap untuk Indonesia). Program kerja ini diwujudkan berdasarkan pada Pilar Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) nomor 15 yaitu “Ekosistem Daratan”.

Kecamatan Giriwoyo didominasi dengan topografi pegunungan dan perbukitan. Keberadaan perbukitan dan pegunungan ini menyediakan habitat alami yang mendukung populasi monyet ekor panjang di Kecamatan Giriwoyo. Namun, dengan meningkatnya aktivitas manusia dan perubahan penggunaan lahan, habitat alami kera semakin terdesak, hal tersebut mendorong mereka untuk mencari sumber makanan di area pemukiman dan lahan pertanian warga. Fenomena ini telah menyebabkan interaksi yang lebih intens antara kera dan manusia di wilayah tersebut.

Kelompok Pengembangan Giriwoyo memilih latar belakang permasalahan tersebut sebagai ide inovasi untuk berkontribusi nyata sebagai mahasiswa berprestasi Kabupaten Wonogiri. Program kerja Kelompok Pengembangan Giriwoyo memiliki tema besar “CINTA AKSI” atau Ciptakan Inisiatif Tumbuhkan Alam, Anak Kreatif Siap untuk Indonesia. Demi mewujudkan program kerja tersebut, Kelompok Pengembangan Giriwoyo berdiskusi secara langsung dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wonogiri. Hasil diskusi tersebut menghasilkan beberapa strategi yang akan dilakukan oleh Kelompok Pengembangan Giriwoyo.

Strategi pertama yang dilakukan adalah dengan melakukan reboisasi habitat monyet ekor panjang. Reboisasi yang dilakukan adalah dengan menanami tanaman yang dapat dikonsumsi oleh monyet ekor panjang seperti tanaman buah buahan. Dalam mewujudkan aksi nyata strategi reboisasi tersebut, Kelompok Pengembangan Giriwoyo bermitra dengan Desa Selomarto. Dengan partisipasi aktif dari masyarakat Desa Selomarto, kegiatan reboisasi dapat berjalan dengan lancar. Diharapkan dari kegiatan reboisasi tersebut, dapat mencegah monyet ekor panjang untuk turun ke perumahan warga karena telah tersedia sumber makanan di habitatnya.

Adapun strategi kedua adalah dengan meningkatkan kesadaran masyarakat agar senantiasa menjaga kelestarian alam sekitar melalui sosialisasi. Sosialisasi tersebut ditujukan kepada masyarakat yang masih menduduki bangku sekolah. Adanya sosialisasi kepada masyarakat maupun pelajar bertujuan untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat bahwa turunnya monyet ke rumah warga merupakan akibat dari ulah manusia yang tidak masif dalam menjaga alam yang menjadi habitat monyet. 

Dalam tahap strategi sosialisasi kepada masyarakat Desa Selomarto, Imapres Giriwoyo memberikan beberapa pembelajaran yang perlu disampaikan. Pertama adalah mengenai peningkatan kesadaran masyarakat terhadap pelestarian alam. Kedua, materi tentang mitigasi bencana yakni upaya untuk mengurangi risiko dan dampak bencana. Terakhir, dalam sosialisasi ini, Imapres Giriwoyo juga memberikan penjelasan terkait dengan gambaran program kerja yang telah dirancang untuk periode satu tahun. Selain kepada masyarakat Desa Selomarto, Imapres Giriwoyo juga melakukan sosialisasi kepada para pelajar dengan mengunjungi tujuh sekolah di Kecamatan Giriwoyo. Adanya sosialisasi kepada pelajar bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat sejak dini terkait tentang pelestarian alam. Adapun poin materi yang disampaikan meliputi pengertian alam, faktor yang menyebabkan adanya kerusakan alam, dampak kerusakan alam, dan strategi bencana alam. Selain itu, Imapres Giriwoyo juga memberikan materi terkait dengan pengenalan kebudayaan yang terdapat di Kabupaten Wonogiri. Terakhir, terdapat pengenalan tentang Imapres dan motivasi kepada para pelajar untuk selalu giat dalam belajar.

 

Pemerintah desa setempat menyambut baik program kerja yang dilaksanakan oleh Imapres Kelbang Giriwoyo dan berharap program tersebut dapat berjalan sesuai dengan harapan selama setahun ke depan. Imapres Kelbang Giriwoyo juga berharap dengan adanya program pengembangan CINTA AKSI, akan tumbuh kesadaran dalam masyarakat sekitar, terutama masyarakat daerah Giriwoyo, bahwa menjaga kelestarian alam merupakan tanggung jawab bagi seluruh lapisan masyarakat. Selain itu, masyarakat yang sudah diberi informasi dan edukasi melalui strategi sosialisasi diharapkan dapat memiliki inisiatif dan mampu berpartisipasi untuk membantu memelihara kelestarian alam Giriwoyo. 

Penyusun:

  1. Itsna Inayatun Nihayah
  2. Angella Raissa Nareswary Tasanee Pranata
  3. Dea Ainun Fadillah

Editor : Yulfa Suryaningsih & Restika Wulandari

IMAPRES Wonogiri – Berprestasi Berkontribusi untuk Wonogiri 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *